JURNAL DALAM ANALISA VARIANCE
JURNAL DALAM ANALISA VARIANCE - Setelah mempelajari banyak istilah dalam Akuntansi, sekarang kita beranjak ke istilah yang berikutnya dalam bidang ilmu yang cukup rumit ini.
Setelah kita menghitung variance dari biaya produksi yang meliputi biaya bahan baku, serta biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik. Maka hasil dari analisa variance menunjukkan apakah biaya actual lebih tinggi atau lebih rendah dari biaya standar. Nah, keadaan inilah yang akan menjadi acuan untuk membuat jurnal atas variance tersebut. Maka Variance dikatakan favorable atau menguntungkan bilamana biaya actual lebih rendah daripada biaya standar, serta sebaliknya variance dikatakan unfavorable atau tidak menguntungkan bilamana biaya actual lebih tinggi daripada biaya standar. Maka untuk keperluan jurnal variance yang favorable diposisikan di sebelah kredit sedangkan variance yang unfavorable diposisikan di sebelah debit.
Contoh :
Data yang berkaitan dengan tenaga kerja Divisi Perakitan dari PT Resumeakun.com adalah :
Jam kerja actual……………………………………………………………. 3.264
Tarif actual yang dibayarkan per jam……….……….. Rp. 12.500
Jam standar yang diperbolehkan untuk produksi actual 3.008
Tarif standar per jam…………………………………………… Rp. 12.000
Jurnal pada saat perhitungan beban gaji :
D: Beban gaji………………..Rp. 40.800.000,-
K : Utang gaji……………………………………………Rp. 40.800.000
Jurnal pada saat pembebanan beban gaji :
D: Barang Dalam Proses (3.008 x Rp. 12.000)………….Rp. 36.096.000
D : Varian Tarif Tenaga Kerja (3.264 x Rp. 500)……….Rp. 1.632.000
D : Varian Efisiensi tenaga kerja (256 x Rp. 12.000) Rp. 3.072.000
K : Beban gaji Rp. 40.800.000…………………………………………. Rp. 40.800.000
Demikian penjelasannya, semoga bermanfaat. Simak juga berbagai informasi penting seputar akuntansi dalam Sistem Informasi Akuntansi ini. Terima kasih.
Setelah kita menghitung variance dari biaya produksi yang meliputi biaya bahan baku, serta biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik. Maka hasil dari analisa variance menunjukkan apakah biaya actual lebih tinggi atau lebih rendah dari biaya standar. Nah, keadaan inilah yang akan menjadi acuan untuk membuat jurnal atas variance tersebut. Maka Variance dikatakan favorable atau menguntungkan bilamana biaya actual lebih rendah daripada biaya standar, serta sebaliknya variance dikatakan unfavorable atau tidak menguntungkan bilamana biaya actual lebih tinggi daripada biaya standar. Maka untuk keperluan jurnal variance yang favorable diposisikan di sebelah kredit sedangkan variance yang unfavorable diposisikan di sebelah debit.
Contoh :
Data yang berkaitan dengan tenaga kerja Divisi Perakitan dari PT Resumeakun.com adalah :
Jam kerja actual……………………………………………………………. 3.264
Tarif actual yang dibayarkan per jam……….……….. Rp. 12.500
Jam standar yang diperbolehkan untuk produksi actual 3.008
Tarif standar per jam…………………………………………… Rp. 12.000
Jurnal pada saat perhitungan beban gaji :
D: Beban gaji………………..Rp. 40.800.000,-
K : Utang gaji……………………………………………Rp. 40.800.000
Jurnal pada saat pembebanan beban gaji :
D: Barang Dalam Proses (3.008 x Rp. 12.000)………….Rp. 36.096.000
D : Varian Tarif Tenaga Kerja (3.264 x Rp. 500)……….Rp. 1.632.000
D : Varian Efisiensi tenaga kerja (256 x Rp. 12.000) Rp. 3.072.000
K : Beban gaji Rp. 40.800.000…………………………………………. Rp. 40.800.000
Demikian penjelasannya, semoga bermanfaat. Simak juga berbagai informasi penting seputar akuntansi dalam Sistem Informasi Akuntansi ini. Terima kasih.
Komentar
Posting Komentar